Treadmill menjadi sepeda bertenaga manusia? Ya benar. Inovasi ini datang dari seorang pria yang memiliki kreativitas tinggi untuk mengubah alat olahraga treadmill klasik menjadi sebuah sepeda bertenaga manusia. Bagi sebagian besar orang yang senang berolahrga, Treadmill menjadi pilihan favorit dari setiap latihan olahraga dasar. Dengan cukup berjalan / berlari di atas treadmill, kalori tubuh terbakar.
Tread-mill 
sebagai sebuah favorit olahraga telah hadir untuk jangka waktu yang 
lama. Kemudahan dalam berolahraga serta efeknya bagi tubuh, membuat 
banyak orang melakukan olahraga ini dengan menyenangkan. Tetapi, semudah
 dan semenarik apapun treadmill, latihan olahraga hanya bisa dilakukan 
di dalam ruangan.
Bagaimana jika treadmill bisa digunakan di luar ruangan tetapi tidak ingin melakukannya dengan sepeda?
Pertanyaan
 ini hadir dalam diri Bruin Bergmeester, pencipta sepeda tread-mill. 
Pria ini memiliki ide awal ingin menggabungkan dua aktivitas, yakni 
tread-mill di luar ruangan dan bersepeda, dan jadilah inovasi menarik 
untuk masa depan! Pria ini memberikan nama penemuan ini “LOPIFIT”.
Lalu,
 sebenarnya seperti apa LOPIFIT ini bekerja? Secara teknis, sebenarnya 
Lopifit berfungsi seperti tread-mill. Kamu cukup berjalan di atas alat 
tersebut dan sepeda pun akan berfungsi. Untuk mengaktifkan mesin sepeda 
tersebut, maka cukup bergerak mundur. Mesin ini yang bertanggungjawab 
untuk menghasilkan gerakan untuk Lopifit.
Hal
 yang menakjubkan dengan Lopifit ini adalah bahwa semakin cepat 
kamu berjalan di atas tread-mill tersebut, lebih cepat sepeda tersebut 
akan pergi. Sepeda ini bahkan dirancang untuk gerakan menanjak dengan 
memberikan roda tambahan. Bruin Bergmeester mendapatkan ide kreatif ini 
pada suatu hari ketika dia melihat cuaca di luar indah, dia ingin 
latihan di luar. Tetapi, karena dia terbiasa latihan menggunakan 
treadmill, bukan sepeda, membuatnya tidak nyaman. Lalu, dia memulai 
proyek Lopifit tersebut dengan harapan dia dapat melakukan tread-mill di
 luar ruangan sambil menikmati pemandangan indah di pagi/sore hari.
Saat
 ini, Lopifit hanya tersedia dalam bentuk prototipe, tetapi siapa yang 
tahu apa yang terjadi selanjutnya? Burin sedang mencari sponsor dan 
produsen yang dapat membuat ini di Amerika Serikat sehingga dia dapat 
membuat penemuan ini lebih terkenal dan lebih banyak orang dapat 
menggunakannya. Mungkin, suatu hari nanti, Lopifit menjadi salah satu 
teknologi primadona di Indonesia. Ayo ikuti jejak Burin, mari 
berinovasi!




0 komentar
Post a Comment